JAKARTA, SIGNALBERITA.COM — WhatsApp tengah menyiapkan fitur privasi baru yang memungkinkan pengguna menyaring pesan dari nomor tak di kenal. Fitur ini disebut-sebut menyerupai sistem Direct Message (DM) milik Instagram.
Fitur tersebut pertama kali di temukan oleh situs pemantau pengembangan WhatsApp, WABetaInfo. Mereka menyebut fungsi anyar ini merupakan perluasan dari pengaturan privasi yang sudah ada di aplikasi milik Meta itu.
Dalam pembaruannya, WhatsApp menghadirkan opsi baru bernama “Who can message me” dengan dua pilihan utama. Pertama, opsi “Everyone”, yang memungkinkan semua orang mengirim pesan ke pengguna tanpa batasan. Pilihan ini merupakan pengaturan bawaan (default) untuk seluruh akun WhatsApp.
Namun, bagi pengguna yang ingin membatasi interaksi, tersedia opsi kedua: “My Contacts”. Jika fitur ini diaktifkan, pesan dari nomor yang tidak dikenal dan belum disimpan di daftar kontak tidak akan langsung muncul di kolom chat utama.
Alih-alih di blokir, pesan dari nomor asing tersebut akan otomatis di pindahkan ke folder terpisah bernama “Requests”. Di folder ini, pengguna bisa meninjau pesan sebelum memutuskan apakah akan membalas, menghapus, melaporkan, atau memblokir pengirim.
Mekanismenya mirip dengan fitur “Message Requests” di Instagram. Pengguna tetap dapat melihat nama, foto profil, dan isi pesan tanpa harus membuka percakapan di ruang utama. WhatsApp juga menyiapkan indikator khusus yang menandai adanya pesan baru di folder Requests.
“Ketika pengguna sudah membalas pesan di folder Requests, percakapan itu akan otomatis berpindah ke daftar chat utama,” tulis WABetaInfo dalam laporannya, Selasa (11/11/2025).
Selain itu, fitur ini akan menjadi pelengkap sistem username yang juga sedang di kembangkan WhatsApp. Nantinya, pengguna bisa berkomunikasi tanpa perlu membagikan nomor telepon, cukup dengan nama pengguna. Semua pesan dari akun yang mendapatkan kontak lewat username akan otomatis tersimpan di folder Requests untuk menjaga privasi.
Belum di ketahui kapan fitur ini akan resmi di rilis. Meta maupun WhatsApp belum memberikan keterangan lebih lanjut. Namun, pengamat teknologi menilai fitur baru ini menjadi langkah penting dalam memperkuat perlindungan pengguna dari spam dan pesan tak di inginkan.***














